Narkoba

4 Wanita dan 1 Pria di Dompu Diringkus Polisi di Dua Lokasi, TKP I, 41,81 Gram, TKP II, 14,6 Gram

Zona Kasus
, Desember 10, 2025 WAT
Last Updated 2025-12-10T13:41:47Z
Kelima terduga pelaku. 


Dompu, zonakasus.com - Penggerebekan besar-besaran di kampung rawan narkoba, Kelurahan Bali, Kecamatan Dompu kembali dilakukan oleh Satres Narkoba Polres Dompu pada Rabu (10/12/2025) pagi.


Penggerebekan Satres Narkoba dilakukan di dua Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang diduga menjadi transanksi narkoba di Kelurahan Bali. 


TKP pertama, Polisi berhasil amankan narkotika diduga jenis sabu-sabu dengan berat Bruto (kotor) 41,81 gram atau berat Netto (bersih) 5,02 gram.


Sedangkan di TKP kedua, Polisi mengamankan barang bukti dengan berat Bruto (kotor) 14,6 gram atau berat Netto (bersih) 1,10 gram. 


Jadi total barang bukti narkotika diduga jenis sabu-sabu di dua TKP yakni berat Bruto 55,87 gram atau berat Netto 6,12 gram.  


Empat wanita yang dimaksud masing-masing berinisial MNI (49), JAL (19), NBL (17) warga Kelurahan Bali, dan RP (15) warga Desa Mangge Nae (Pelajar). 


Sedangkan satu orang pria lainnya dengan inisial J (24) diketahui warga Kelurahan Bada, Kecamatan Dompu. 


Di TKP pertama, selain barang bukti sabu-sabu, polisi juga mengamankan berang bukti lainya yakni, uang tunai Rp 2.810.000, tiga korek gas dan bang tunai Rp 3.960.000 dari sebuah tas kulit. 


Sementara di TKP kedua selain barang bukti sabu-sabu, juga mengamankan Uang tunai Rp 2.390.000 dan satu korek api. 


Selain itu, turut diamankan 13 unit Handphon (Hp) berbagai merek yang diduga digunakan untuk mendukung kegiatan transaksi barang haram tersebut. 


Kasat Narkoba, Polres Dompu, IPTU Rahmadun Siswadi, S.H melalui Kasi Humas, IPTU I Nyoman Suardika menjelaskan, Tim Opsnal sempat menghadapi penolakan. 


Dan warga melakukan aksi blokade jalan yang berupaya menghalangi proses penegakan hukum. Bahkan sejumlah ibu-ibu mendatangi Mapolres Dompu untuk melakukan protes.


"Betul, penindakan sempat dihalao oleh warga dan Alhamdulillah, berkat kesiapsiagaan personel, situasi berhasil dikendalikan, sehingga proses penggeledahan dan penegakan hukum tetap berjalan lancar dan profesional," jelasnya. 



Kasi Humas menyampaikan bahwa keberhasilan operasi itu merupakan bukti komitmen Polres Dompu dalam membersihkan wilayah yang telah lama menjadi perhatian sebagai zona rawan narkoba.


Menurut Kasi Humas, bahwa operasi ini dilakukan setelah serangkaian penyelidikan dan pemetaan lokasi yang cukup lama ditargetnya. 


"Kami memastikan tindakan yang dilakukan sesuai prosedur, profesional, serta disaksikan saksi umum," ungkap Kasi Humas. 


"Penindakan ini menjadi langkah tegas kami untuk memutus mata rantai peredaran narkoba yang sangat meresahkan masyarakat," sambung Kasi Humas.


Sementara, Kapolres Dompu AKBP Sodikin Fahrojin Nur, S.I.K melalui keterangan tertulisnya memberikan apresiasi atas kerja keras tim gabungan dalam operasi tersebut. 


"Kami sangat mengapresiasi dedikasi seluruh personel yang terlibat. Penindakan ini merupakan komitmen Polres Dompu untuk terus memberantas peredaran narkoba hingga ke akar-akarnya," ucapnya. 


"Kami meminta masyarakat tetap tenang, mendukung proses hukum, dan tidak terprovokasi," sambung Kapolres Dompu.


Ia juga menegaskan bahwa siapapun yang terlibat dalam penyalahgunaan maupun peredaran narkotika akan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku.


"Dengan pengungkapan ini, saya berharap dapat memberikan rasa aman kepada warga dan persempit ruang gerak jaringan pengedar narkoba di wilayah Kabupaten Dompu," pungkasnya. [ZK - Jaya BY - 10]

SepekanMore