Zonakasus.com - Bima,NTB - Dugaan Kasus perselingkuhan yang melibatkan Bendahara Desa Nata tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat setempat. Dugaan perselingkuhan ini tidak hanya menimbulkan keresahan di lingkungan pemerintahan desa, tetapi juga di tengah masyarakat yang selama ini menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan etika.
Kabid Aksi dan Advokasi Ikatan Mahasiswa Nata, Eka Rizki Hardiansyah, menyatakan keprihatinannya atas dugaan kasus tindakan tidak senonoh yang dilakukan oleh oknum pejabat Desa Nata yang tengah mencuat saat ini.
"Kami sebagai generasi muda dan pengawal moral masyarakat tentu sangat menyayangkan atas kejadian ini, Bendahara desa adalah sosok yang dipercaya untuk mengelola keuangan dan menjalankan tugas dengan integritas tinggi, namun dengan tindakan tidak senonoh ini merusak citra pemerintah desa dan mengurangi kepercayaan masyarakat," ujar Eka Rizki.
Eka menambahkan agar bagaimana kasus ini diusut tuntas dan memberikan sanksi tegas pada oknum pejabat Desa apabila terbukti secara jelas telah melakukan tindakan tersebut.
“Kami mendesak aparat terkait untuk mengusut tuntas kasus ini dan memberikan sanksi yang tegas jika terbukti. Selain itu, perlu adanya pembinaan dan pengawasan lebih ketat agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.” Tegas Kabid Aksi Dan Advokasi
Hingga saat ini, pihak desa maupun aparat hukum masih melakukan penyelidikan untuk memastikan fakta di balik dugaan perselingkuhan ini.
Warga Desa Nata berharap agar masalah ini segera menemukan titik terang demi menjaga keharmonisan dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa. (ZK-07)
